Oetzi diketahui mengalami kematian brutal saat melakukan perjalanan di gunung setinggi 2.743 meter. Kini jejak darah mumi ini ditemukan tim ahli dari Italia dan Jerman. Profesor Albert Zink dari European Academy pun menyelidikinya.
“Kami menemukan gambar sel darah merah dengan ‘bentuk donat’ klasik serupa yang ditemui pada manusia modern,” katanya. Manusia es ini diketahui memiliki tinggi badan 159 cm dengan usia 46 tahun seperti dikutip DM.
Bagaimana menurut anda? Silahkan berkomentar, semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk anda agar lebih mengetahui hal-hal unik apa saja yang ada di hidup kita dan di dunia ini. Selain mengenai hal di atas, anda juga dapat membaca artikel lainnya dan masih banyak artikel unik dan menarik lainnya di sini, lihat dan baca saja koleksi artikel di bawah ini.