Jurnaldunia.com - Sukhoi kini adalah ikon penerbangan Rusia. Ribuan pesawat produksi
Sukhoi, baik jet tempur maupun pesawat penerbangan sipil menyebar ke
berbagai negara di dunia. Dari Ukraina hingga Ethiopia.
Namun
demikian, pesawat-pesawat Sukhoi tak pula lepas dari musibah. Salah
satunya yang terjadi di Gunung Salak ketika Sukhoi Superjet 100
menghantam tebing curam. Sebanyak 45 penumpang beserta kru dilaporkan
tewas dalam kecelakaan tersebut.
Kecelakaan di Gunung Salak,
bukan satu-satunya pernah terjadi pada pesawat Sukhoi. Insiden paling
tragis, yang terjadi di Lviv, Ukraina pada Juli 2002. Tragedi itu
menewaskan 77 orang (ada pula yang menyebut 85 orang) serta melukai 543
orang. Bedanya, jika di Gunung Salak, kecelakaan melibatkan pesawat
penerbangan sipil, di Ukraina melibatkan jet tempur Sukhoi.
Horor
di Ukraina itu bermula pada pertunjukan udara memperingati ulang tahun
Angkatan Udara Ukraina ke-60. Sebanyak 10.000 penonton menyaksikan
pertunjukan udara di Lapangan Udara sknyliv, dekat kota Lviv, Ukraina.
Di
udara, sebuah pesawat Sukhoi Su-27 terbang akrobatik. Manuver sulit
dilakukan sang pilot. Tiba-tiba saja, pesawat menuju bumi dan sayapnya
menyentuh tanah. Api memercik. Sesaat kemudian, jet tempur itu menabrak
salah satu pesawat yang parkir. Berikutnya, secara tak terduga menyambar
para penonton.
Hiruk pikuk terjadi. Asap mengepul. Teriakan di
mana-mana. Korban berjatuhan. Pilot dan kopilot rupanya selamat. Sebelum
pesawat menubruk bumi, mereka sempat memijit tombol kursi lontar.
Tiga
tahun setelah peristiwa itu, pilot Volodymyr Toponar divonis 15 tahun.
Sementara kopilot Yuriy Yegorov dapat vonis delapan tahun. Toponar dan
Yegoro juga didenda masing-masing USD 1,5 juta dan USD 450.000 sebagai
kompensasi untuk korban.
Dampak lainnya, Presiden Ukraina ketika itu Leonid Kuchma memecat Kepala Staf Angkatan Udara Volodymyr Strelnykov.
sumber: http://www.jurnaldunia.com/2012/05/inilah-daftar-kecelakaan-yang-pernah.html