Kenapa Amerika dijuluki sebagai negara “Paman Sam” (Uncle Sam) ?.
Begini ceritanya, dahulu ada orang bernama Samuel Wilson. Ia dilahirkan
di Arlington, tanggal 13 September 1766.
Pada
usia 14 tahun, ia menjadi sukarelawan pejuang bagi negaranya. Setelah
dewasa, ia membuka usaha kemasan daging di New York. Ia menyuplai
bertong-tong daging bagi tentara AS dalam Perang 1812.
Pada tahun
1812 jumlah barang untuk tentara dibeli di Troy, NY, oleh Elbert
Anderson, seorang kontraktor pemerintah. Barang diperiksa oleh dua
bersaudara, Ebenezer dan Samuel Wilson. Samuel Wilson sering dipanggil
“Uncle Sam” oleh temannya.
Setiap paket ditandai inisial E.A.-U.S.
Pada saat dimintai arti inisial ini, pekerja yang bercanda menjawab
bahwa EA adalah Elbert Anderson dan US adalah Paman Sam (Uncle Sam) yang
seharusnya adalah United States.
Jadi judul menjadi populer di
kalangan para pekerja, tentara, dan orang-orang, dan Pemerintah Amerika
Serikat sekarang dikenal sebagai “Paman Sam”
Kisah diatas akhirnya
di tulis dalam sebuah koran. Pada 1860-an dan 1870-an, kartunis politis
Thomas Nast mulai mempopulerkan gambar Paman Sam. Nast mengembangkan
gambar tersebut dengan memberikan Paman Sam janggut putih dan pakaian
yang bermotifkan bintang dan garis. Nast juga-lah yang menciptakan citra
Sinterklas dan gajah sebagai simbol Partai Republik. Pada September
1961 Kongres AS mengakui Samuel Wilson sebagai cikal bakal symbol
nasional Amerika.
Paman Sam Wilson dianggap sebagai tokoh teladan
tentang seorang wiraswasta yang suka bekerja keras dan cinta kepada
tanah airnya. Wilson wafat di usia 88 tahun pada 1854 dan dimakamkan di
Pemakaman Oakwood di Troy, New York. Kota itu mendapat sebutan ‘Rumah
Paman Sam.’ Akhirnya , nama Paman Sam secara resmi dipakai untuk julukan
negara Amerika. Orang-orang Amerika sekarang bangga dengan julukan dan
citra yang dimiliki Paman Sam.