Wednesday, June 6, 2012

Air Mata Kristal Tina Dipastikan Palsu




Air mata kristal Tina Agustina, 19 tahun, gadis asal Sumedang, Jawa Barat, dipastikan bukan asli atau tidak terbentuk alami. Material air mata kristal itu merupakan campuran dari kaca dan plastik.

"Material itu sejenis campuran kaca dan plastik. Jadi itu diolah atau dibentuk menggunakan alat," jelas Sekretaris Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Yusuf Kusumabrata, saa memberikan keterangan pers di Rumah Sakit Mata Cicendo, Jalan Cicendo, Kota Bandung, Selasa (5/6) kemarin.

Tim Badan Geologi Kementerian ESDM terlibat meneliti benda mirip kristal yang keluar dari sepasang bola mata gadis asal Sumedang tersebut pada 4 Juni 2012.

Hikmat Wangsaatmadja, dokter yang memeriksa Tina mengatakan secara medis gadis berusia 19 tahun itu tidak menderita kelainan atau matanya normal. Selain itu pada saat pemeriksaan tidak ditemukan benda apa pun di dalam mata. "Ini bukan masalah medis," ujar Hikmat.

Menurut pengakuan Tina dan beberapa saksi mata seperti Camat Cisarua, Sumedang, Tono Suhartono, air mata Tina berbentuk kristal. Kristal itu keluar dari kelopak mata kiri dan kanan bawah. Tono bahkan mencatat, sejak September 2011 dan 23 Mei 2012 sudah keluar lebih dari 161 batu kristal. (MI/DOR)