Memo berjudul “Piring Terbang” tersebut ditulis oleh agen FBI Guy Hottel. Memo tua yang usianya sudah berpuluh-puluh tahun itu, dan dipublikasikan di “tempat penyimpanan” FBI.
Mengutip keterangan seorang penyelidik Angkatan Udara AS, memo itu menyebutkan, “Tiga buah piring terbang ditemukan di New Mexico.”
Roswell UFO Crash, Juli 1947 |
Memo itu juga menyebutkan bahwa para penyelidik memberikan informasi itu kepada seorang agen khusus
Perihal piring terbang itu, Hottel mengatakan, “(Piring-piring terbang
itu) digambarkan berbentuk bulat dengan bagian tengah yang lebih tinggi
dan berdiameter kurang lebih 50 kaki (15,2 meter), masing-masing berisi
tiga tubuh makhluk berbentuk manusia, namun tingginya hanya 3 kaki (91
sentimeter).”
Serpihan-serpihan UFO Roswell |
Sejumlah tajuk utama menyebutkan penangkapan piring terbang berisi tiga makhluk asing yang tak bernyawa.
Peristiwa Roswell July 8,1947 menjadi headline di koran Daily Record |
Kemudian beredar foto-foto tiga makhluk berwujud mirip manusia, namun lebih pendek dan juga laporan autopsi terhadap tiga jasad tersebut.
Memo Hottel yang baru terungkap tersebut juga menyebutkan bahwa para makhluk asing itu ditemukan di dalam piring terbang. Menurut memo itu, ketiganya “mengenakan baju metalik dengan tekstur yang amat baik.
Masing-masing jasad terbungkus sedemikian rupa mirip dengan seragam yang bisa menyala dalam gelap yang dipakai para pilot penguji.”
Awalnya, militer AS merilis pernyataan yang menyebut rumor penampakan makhluk asing di New Mexico menjadi fakta dengan jatuhnya piring terbang itu.
Benda-benda dari serpihan tragedi Roswell yang berceceran di lokasi tempat jatuhnya UFO dikumpulkan oleh pihak militer. |
“Banyak rumor mengenai piring terbang menjadi kenyataan kemarin, saat para agen intelijen dari 509th Bomb Group dari Eighth Air Force, Pangkalan Udara AU Roswell, beruntung mendapatkan sebuah piring terbang,” kata militer AS.
Kabar langsung menyebar cepat dan menyebutkan bahwa militer AS telah menangkap makhluk asing yang kerap mendatangi kawasan itu. Kabar itu memantik rasa takut terhadap makhluk asing serta teori invasi makhluk asing.
Tapi, militer AS buru-buru menarik pernyataannya dan megatakan bahwa piring terbang dengan tiga makhluk asing di dalamnya itu ternyata hanya “balon udara” yang jatuh di kawasan tersebut.
Meski isu tersebut langsung surut, teori upaya pemerintah menutup-nutupi pendaratan makhluk asing langsung bermunculan dengan kuat pada 1970-an.
Banyak yang yakin bahwa pemerintah AS menutup-nutupi isu makhluk asing tersebut untuk mencegah kepanikan masyarakat.
Sejak saat itu, tidak ada petunjuk jelas untuk menghadapi masalah baru yang aneh itu.
Memo Hottel menyebutkan, tidak dilakukan investigasi lanjutan terhadap kejadian itu. Meski penyelidik Angkatan Udara menyampaikan informasi itu kepada seorang agen rahasia.
Penjelasan Hottel menyebutkan bahwa piring terbang itu mungkin ditembak jatuh atau mengalami kecelakaan saat mendarat.
Peristiwa Roswell dilupakan oleh orang-orang masa itu, namun muncul kembali dengan kuat pada 1970-an saat para peneliti UFO kembali menilik permasalahan tersebut.
Pada 1978, ahli fisika dan ufolog, Stanton T. Friedman, mewawancarai Mayor Jesse Marcel yang turut terlibat dalam penemuan pesawat asing.
Lokasi jatuhnya UFO Roswell |
Kesaksian Marcel menyebar cepat dan ditampilkan dalam sejumlah dokumenter UFO pada waktu itu.
Pada Februari 1980, National Enquirer mewawancarai Marcel dan kembali menyedot perhatian nasional dan dunia mengenai peristiwa Roswell.
Dirilisnya dokumen rahasia dari catatan FBI tersebut pastinya akan menghidupkan kembali perdebatan soal UFO.
Saat merilis dokumen itu, FBI mengatakan isi dari memo yang dirilis mungkin tidak mencerminkan posisi dan apa yang diyakini FBI. (sm/dn/ibt/icc.wp.com)
Sumber: http://indocropcircles.wordpress.com